Kapolsek Perbaungan Besuk dan Beri Bantuan ke Korban Penganiayaan

SERGAI - Kapolsek Perbaungan, AKP S Gurusinga membesuk Shadan Syahputra (33), korban penganiayaan yang masih terbaring di kediamannya di Lingkungan Tempel Kelurahan Simpang Tiga Pekan, Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), Kamis (21/3/2024).

Pada kesempatan itu, Kapolsek didampingi Wakapolsek Iptu E Simanjuntak, Kanit Binmas Iptu A Situmorang, dan Kanit Reskrim Ipda Raja K Haloho juga memberikan paket bantuan bahan pangan untuk meringankan beban keluarga korban.

Usai membesuk dan memberikan bantuan ke keluarga korban, Kapolsek Perbaungan beserta jajaran secara door to door juga memberikan bantuan bahan pangan ke warga kurang mampu di sekitar tempat tinggal korban.

AKP S Gurusinga  mengatakan, pihaknya ingin melihat kondisi korban pasca pulang menjalani perawatan di salah satu rumah sakit di Lubukpakam.Apalagi, katanya, informasi yang berkembang di media sosial bahwa korban pulang dari rumah sakit dan memutuskan untuk berobat jalan dikarenakan ketiadaan biaya."Jadi, kunjungan kita ini murni kemanusiaan.

Kita selaku pihak yang mengetahui dan menangani permasalahan ini, kan tidak etis kalau tidak datang berkunjung setelah mengetahui korban pulang dari rumah sakit.

Dengan demikian, kita bisa melakukan upaya lanjut, seperti berkoordinasi dengan Forkopimcam untuk bersama-sama membantu korban," ujarnya.

Terkait perkembangan penanganan kasus penganiayaan yang dialami korban, perwira tiga balok emas ini juga menegaskan, pihaknya masih terus memburu pelaku penganiayaan.

"Identitas pelaku sudah kami kantongi, dan kami sudah 2 kali melakukan penggerebekan. Cuma, lokasi tempat tinggal pelaku agak rumit, serta banyak kawan dan keluarganya tinggal di situ, sehingga pelaku sulit ditangkap. Doakan ya agar pelaku dapat segera ditangkap," ujarnya.

Diketahui, peristiwa penganiayaan terhadap korban terjadi pada Minggu (10/3) dini hari di depan rumahnya di Lingkungan Tempel Kelurahan Simpang Tiga Pekan, Kecamatan Perbaungan.

Akibat penganiayaan tersebut, korban mengalami luka di bagian perut hingga usus korban terburai.

Korban selanjutnya dilarikan pihak keluarga ke RS Melati Perbaungan. Namun karena lukanya cukup serius, korban kemudian dirujuk ke RS Grand Medistra Perbaungan.